Manggis, Ratu Buah Tropis asal Indonesia

Buah Manggis, Foto: mttsndrs

Terdapat buah asli Indonesia yang keberadaannya mulai berkurang dikarenakan masuknya buah impor, salah satunya buah manggis. Buah manggis dikenal juga sebagai “Queen of Fruit” atau Ratu Buah dikarenakan bentuk daging buah yang menyerupai mahkota ratu. Keberadaan buah manggis sebagai buah asli nusantara juga masih kala tenar jika dibandingkan dengan durian, mangga, ataupun jebus buah musiman lainnya.
Bentuk buah manggis walaupun berwarna hitam dikulitnya, namun daging buah berwarna putih, bertekstur halus, dan memiliki rasa manis serta agak masam sehingga memberikan rasa yang khas dan segar. Buah ini berasal dari kawasan Asia tenggara dan hidup di wilayah dengan iklim hutan tropis meliputi belantara Malaysia dan Indonesia. Di Indonesia sendiri, buah manggis memiliki beragam nama lokal seperti manggu (Jawa Barat), Manggus (Lampung), Mangusto (Sulawesi utara), Manggista (Sumatera Barat).
Nama latin dari buah manggis yaitu Garnicia mangostana L, termasuk dalam Famili Guttiferae dan Genus Garnicia.  Buah ini dapat dinikmati dalam bentuk buah segar maupaun dapat dijadikan buah kaleng, diolah menjadi sirup atau sari buah. Kandungan yang terdapat pada buah manggis yaitu antioksidan, serat, kalium, kalsium, vitamin B1, vitamin B2, zat besi, vitamin C, dan vitamin B6. Kandungan makro dari buah manggis meliputi gula sakarosa, dekstrosa, dan levulosa. Dalam 100 gram buah terkandung 79.2 g air, 0.5 g protein, 19.8 g karbohidrat, 0.3 g serat.
Masyarakat juga menggunakan buah manggis sebagai obat untuk sariawan, wasir, dan luka. Kulit buah juga dapat dimanfaatkan untuk tekstil serta beragam obat tradisional. Rebusan dari kulit buah dapat dijadikan obat untuk mengurangi efek diare. Hasil isolasi ektraksi kulit manggis juga mempunya aktivitas sebagai antinflamasi (anti pembengkakan) dan antioksidan.  Kegunaan lainnya dari buah manggis juga dapat digunakan sebagai obat radang amandel, keputihan, disentri, wasir, ataupuk mengobati luka borok.
Untuk menikmati buah ini, dapat dikonsumsi dalam kondisi segar, menjadikannya jus, atau mengkonsumsi olahan seperti buah kaleng serta buah yang telah dikeringkan. Untuk mendapatkan manfaat dari buah ini sebaiknya anda mengkonsumsi dalam bentuk buah segar.